Pekanbaru, Jumat, 06 Desember 2019

Dinas Perpustakaan Kabupaten Siak, menerima Penghargaan Kabupaten Terbaik 1 tingkat Nasional, dalam Program Transformasi Perpustakaan berbasis Inklusi Sosial Literasi Untuk Kesejahteraan Tahun 2019.

Penghargaan tersebut diterima langsung Kepala Dinas Perpustakaan Kabupaten Siak Drs. H. Muhammad Arifin dari Perpustakaan Nasional RI diwakili Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Woro Titi Haryanti, Rabu (4/12/2019) kemarin, pada acara Peer Learning Meeting Nasional (PLMN) di Hotel JW Mariot Surabaya Jawa Timur, yang bertajuk Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial dengan tema ‘Literasi Untuk Kesejahteraan’.

“Alhamdulillah, Kabupaten Siak terpilih sebagai Kabupaten Terbaik 1 tingkat Nasional, dalam Program Transformasi Perpustakaan berbasis Inklusi Sosial Literasi, Untuk Kesejahteraan th 2019 diadakan oleh Perpusnas RI”, ungkap Arifin.

Arifin mengatakan, Perpustakaan pada tahun 2019 ini telah bertransformasi, yang merupakan pendekatan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial, untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan kesejahteraan masyarakat. Dia melanjutkan, perpustakaan bertransformasi dimaksudkan adalah perpustakaan bukan sekedar menjadi tempat menyimpan, dan membaca buku saja akan tetapi perpustakaan sebagai pusat ilmu pengetahuan, pusat kegiatan masyarakat dan pusat kebudayaan, serta bisa tempat mencari solusi permasalahan masyarakat.

“Saat ini Perpustakaan bukan hanya tempat membaca buku saja, melainkan juga bisa untuk meningkatkan kreatifitas dan keterampilan masyarakat”, ujar Muhammad Arifin menjelaskan.

Menurut dia, dengan banyaknya kegiatan masyarakat melalui literasi, maka kesejahteraan akan bisa tercapai.
“Kita berharap sinergi program pemberdayaan yang ada di OPD bisa berkegiatan di Perpustakaan”, ujarnya.

Selanjutnya, hasil produk bisa dijual dan dipasarkan sehingga dapat menambah dan membantu ekonomi keluarga, inilah dinamakan sebagian kecil kegiatan literasi utk kesejahteraan dan banyak lagi seperti bisa menulis buku, menambah kepercayaan diri dalam lingkungan sosial.

Kegiatan yang dihadiri sekitar 1.000 peserta ini merupakan ajang belajar dan bertukar pengalaman antar perpustakaan, memotivasi dan membangun kepercayaan diri untuk melaksanakan rencana kerja transformasi perpustakaan kabupaten maupun desa, dan memperkuat proses mentoring dan monitoring perpustakaan kabupaten dan desa.

Sehari sebelumnya acara yang dibuka Kepala Perpusnas RI Muhammad Syarif Bando mengatakan, literasi untuk kesejahteraan yang menjadi tema dari program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial tidak hanya menyasar pada usia sekolah, tapi masyarakat umum, seperti pemuda, perempuan, dan juga pelaku usaha mikro/kecil, termasuk kelompok marginal lain seperti penyandang disabilitas sebagai upaya untuk pemberdayaan dan peningkatan produktivitas.

“Perluasan transformasi perpustakaan ke tingkat desa/Kelurahan, juga bagian dari perluasan program dan mendekatkan akses informasi ke masyarakat, sehingga perpustakaan menjadi pusat kegiatan maupun proses belajar yang menciptakan kreativitas dan produktif”, jelasnya.

Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau Dr. Hj. Rahima Erna, M.Si dan Staf  beserta Tim Sinergi Provinsi merasa bangga dan bersyukur atas prestasi di Tingkat Nasional yang ditoreh oleh Dispusip Kab. Siak yang membanggakan ini, Rahima mengungkapkan bahwa Perpustakaan saat ini harus bertransformasi menyebarkan informasi seluas-luasnya kepada masyarakat agar tercapai Literasi untuk kesejahteraan masyarakat. Perpustakaan tidak bisa maju sendiri harus berkolaborasi dan bersinergi dengan OPD lingkungan Pemerintah setempat serta didukung stakeholders terkait berinovasi dalam pengembangannya, ujar Rahima. Kedepan Rahima berharap Kabupaten/Kota se Provinsi Riau dapat mengembangan Perpustakaan berbasis inklusi sosial di daerah masing-masing dengan mencontoh prestasi yang diraih Dispusip Kab. Siak.

(Sumber : Humpro Kab.Siak)

#Dipersipprovinsiriau

#terbaik1tingkatnasional
#dinasperpustakaandanarsip
#pemkab_siak #kabupatensiak
#siakthetrullymalay
#siakmelayusebenarnya
#siakkotapusaka #siakwarisanbudaya
#siaksmartcity #visitsiak
#ayokesiak #siakkotapusaka
#wisatasiak #pesonasiak
#siaksriindrapura #siakbedelau
#humasdanprotokol_siak
#opd #pemerintah