Pustakawan Berkarya : Wujudkan anak-anak cinta Perpustakaan melalui permainan edukatif

Pekanbaru, Minggu 05 April 2019.

Kini semakin sering kita dapati anak-anak bermain gadget canggih. Bahkan, banyak anak usia SD yang telah dibelikan gadget oleh orang tuanya. Jadilah mereka banyak menghabiskan waktu bermain gadget.

Di satu sisi, sebagian orang tua senang anaknya bermain gadget. Tidak merepotkan orang tua, alasannya. Ada pula yang memposisikan gadget seperti babby sitter sehingga orang tua memberikan gadget kepada anaknya yang masih balita.

Gadget, sebagaimana alat lainnya, tentu memiliki manfaat. Namun, yang perlu diperhatikan oleh orang tua, gadget memiliki banyak resiko negatif untuk anak-anak. Semakin kecil usia anak, resikonya semakin besar.

Kekhawatiran orangtua akan dampak negatif gadget terhadap tumbuh kembang anak-anak semakin besar, hal ini juga dirasakan oleh Penulis (Pustakawan Dipersip Provinsi Riau) yang memiliki anak- anak yang masih usia dini. Untuk menjawab kekhawatiran itu devi sapaan akrabnya membuat ide kreatif dengan mengalihkan keinginan anak -anak bermain gadget dengan memberikan permainan edukatif di Perpustakaan umum, pojok baca maupun di taman baca masyarakat. Permainan edukatif tersebut tidak hanya dibeli tapi dibuat bersama anak-anak dari bahan bekas, seperti membuat telpon-telponan menggunakan gelas plastik yang diikat benang, rumah-rumahan kardus, dll.

Beranjak dari inisiatif sendiri, Devi menyisihkan dana pribadinya untuk membeli peralatan permainan edukatif dan memberikannya ke Perpustakaan umum, taman baca masyarakat ataupun pojok baca yang membutuhkannya, Devi berprinsip kalau bukan kita siapa lagi dan kalau bukan sekarang kapan lagi, melakukan hal-hal yang berguna untuk masyarakat sesuai dengan jabatan fungsional yang diembannya. Hal ini telah dilakukan di Perpustakaan Iqro’ (taman baca masyarakat) yang berada di Lintas Timur KM 15 Pekanbaru, Devi memberikan beberapa permainan edukatif seperti, puzzle berbahan kayu, permainan congklak, permainan lompat tali berbahan karet, Uno, dan beberapa lembar kayu jati belanda untuk rak buku, anak-anak dilingkungan Perumahan Griya Hangtuah ini sangat senang mendapatkan Permainan-permainan edukatif di Perpustakaan mereka dan anak-anakpun langsung memainkannya bersama-sama dengan diarahkan dan diajarkan Devi terlebih dahulu.

Antusias anak-anak di Perpustakaan iqro’ sangat luar biasa Devi pun memberikan pertanyaan-pertanyaan yang menarik dan memberikan hadiah makanan bagi anak-anak yang menjawab pertanyaan dengan benar.  Ketua Perpustakaan Iqro’ yang merupakan Pustakawan Dipersip Provinsi Riau Muzakir menyambut baik kehadiran donatur di Perpustakaan yang dikelolanya. Perpustakaan kami memang masih baru dibentuk, jadi masih banyak kekurangan baik dari segi koleksi, sarana prasarana pendukung lainnya, dengan adanya bantuan dari Devi berupa permainan edukatif ini kami merasa sangat senang dan akan kami jaga dengan baik, ujar muzakir. Muzakir berharap kedepannya lebih banyak donatur dan masyarakat yang peduli akan literasi, yang dapat dikembangkan di taman-taman baca masyarakat. Salam Literasi. (dv)